Fase Baru Saya

Inilah pertama kali aku mencoret - coret blog ini dengan statusku yang baru. Fase baru yang semua orang pasti akan melaluinya. Eiittss, tapi ini bukan tentang fase relationshipku hahaha (maklum kalo itu masih belum berubah, I'm still single -.- ). Okay, back to the topic.
Fase yang kulalui ini adalah statusku sebagai pegawai alias pekerja. Yaa...mungkin inilah yang menjadi tujuanku ketika aku kuliah dulu. Ingin cepet lulus & bekerja. But now, I'm missing with my live before. T.T

Aku bekerja di salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang kimia dasar. Bidang profesi yang kugeluti masih sama dengan major yang kuambil saat kuliah.
Entah kapan aku masih ingat, ketika aku dan sahabatku jessica sedang mau pulang ke kosan. Aku pernah berkata padanya, "Suatu saat nanti, aku ingin bekerja di pabrik proses kimia. Aku ingin mempelajari tentang chemical safety process disana". Did u remember it jessica? ^^

Itulah yang kulalui sampai sekarang, mungkin inilah jawaban dari doaku. Allah mengirimku bekerja disana agar aku bisa belajar banyak, mengembangkan potensi diri, dan menempa mentalku. But, It's True..
Hal yang membuatku takjub adalah "Allah akan selalu mengabulkan doa - doa kita, entah itu langsung dikabulkan, menunggu, atau Dia punya yg lebih baik untuk kita."
Tak mudah bekerja disana (sedikit curhat) hahaha... Awal masuk disana aku bertemu dengan banyak orang dengan berbagai karakter. Satu pesan yang bahkan semua orang kutemui disana untukku adalah "Kamu harus kuat mental disini." Yaahh.. dan itu yang kujalani sekarang.

3 bulan pertama sangat berasa bagiku. Mungkin ini fase pertama kali yang aku rasakan, sehingga begitu berasa perjalanannya. Ketika banyak tuntutan disana - sini (yang bahkan sampai sekarang aku masih menghadapinya), banyak komplain disana - sini yang bahkan mereka tak memberikan kesempatan padaku untuk menjelaskannya, sampai dikambing hitamkan juga pernah. Hahahaha...
Aku tak merasa benci di tempatkan disini, justru aku bersyukur bisa disini.
Seseorang pernah bilang padaku, bersyukurlah pengalaman kerja pertamamu disini, karena kamu akan tertempa untuk lebih kuat." Awalnya aku tak tau maksudnya, tetapi sekarang aku tau.

"Tuhan menempatkanmu di tempat ini bukan kebetulan, Ia memiliki rencana tersendiri untuk membentukmu. Orang hebat tak akan dibentuk melalui kesenangan dan kemudahan. Orang hebat dibentuk melalui tantangan, kesusahan dan air mata"

Quote Dahlan Iskan inilah yang membuatku memahami akan maksud Allah menempatkanku disini. Ini fase baru yang harus kujalani. Perbanyak ilmu, pengalaman, & teman. Serta aplikasikan ilmu yang kamu miliki. Ketika aku menangis akan tantangan berat yang aku jalani, seketika itu aku harus sadar dan bangkit, bahwa aku harus menghadapinya dan bersabar. 

Aku bersyukur mendapatkan teman - teman yang membuatku kuat

Ya itulah, aku tak sendiri disana. Aku masih memiliki teman - teman yang bisa membantuku kapan saja, canda tawa mereka, dan nasehat mereka. Terima kasih kakak - kakak... *Big Hug*

Aku rindu dengan keluargaku K3 Che, BEM PPNS, & keluarga besar PPNS

Aku merindukan kebersamaan bersama mereka. Sungguh aku rindu... Andai aku punya tim kerja seperti mereka.. Ah.. sudahlah, live must go on, right? Aku harus bertemu dengan orang - orang baru untuk menjalani fase hidup baru, dengan itulah kamu bisa belajar lebih banyak.

Yang pasti akan kujalani fase ini dengan kemampuan terbaikku, memperbaiki sistem yang ada, dan menimba ilmu & pengalamn sebanyak - banyaknya. Biarlah Allah menjadi tempat bersandar sekaligus menjadi lampu penunjuk ketika aku mengalami kesulitan.

Oiya, mohon doanya biar cepet ketemu calon imamku nanti :), semoga Allah mengizinkan untuk menikah tahun depan. Walaupun aku tak tahu siapa, tapi apa salahnya untuk berdoa kepadaNya. ^^

Ketika engkau mengalami kesulitan, menginginkan sesuatu, atau bahkan kamu mengalami hal yang mustahil untuk kamu pecahkan, maka berdoalah padaNya. Karena Allah Maha Pengabul Doa.

-Novi-

Selamat Ulang Tahun Aba :* :)

Jika seorang anak kebanyakan akan memanggil sosok kepala keluarga, pendamping sang ibu, laki - laki dewasa yang selalu mengajaknya bermain sewaktu kecil dengan sebutan ayah, bapak, atau papa.
Tapi aku berbeda, memang jarang yang memakai sebutan ini di jaman modern. Aba, aku menyebut beliau. 3 kata sederhana yang bahkan itulah kata pertama yang aku ingat saat aku belajar membaca huruf.
Aba bilang, "biar kalian gampang memanggilku". Lantas kenapa beliau tidak mau dipanggil aba?. Itulah yang baru aku tanyakan akhir - akhir ini. "Papa itu cuma buat orang kaya, meski kita berkecukupan tapi hiduplah dengan sederhana. Awali dengan yg kecil dulu, misalnya memanggil sebutan aba.".
Itulah, saat aku mendapatkan jawaban itu aku sedikit tak mengerti apa hubungannya orang kaya dengan sebutan aba. Hehehehe...
Setidaknya, satu hal yang ditanamkan aba kepada anak - anaknya, "hiduplah sederhana dan bermanfaat bagi orang lain". Itulah yang aku tanamkan sampai sekarang. Jangan segan - segan untuk membantu orang lain dalam kebaikan, dan jangan pernah meminta pengharapan (balasan) apapun, biar Allah yang nantinya membalas semua kebaikan.

"Abaku seorang tentara dan aku bangga !"

Ya..abaku memang seorang tentara. Beliau sangat tegas dalam pekerjaannya, bahkan merupakan pekerja keras. Beliau menapaki dunia militer dari posisi terbawah. Seorang prajurit tingkat I. Beliau telah "makan asam garam" di dunia yang membesarkan namanya. Beliau sekarang seorang Kapten Militer yang disegani oleh segenap jajaran TNI AL di kesatuannya. Terlepas dari itu semua, beliau adalah aba yang luar biasa. Beliau bahkan menanggalkan segala kemiliterannya ketika di rumah. Beliaulah bapak humoris, bijaksana, mengayomi istri dan anak- anaknya dan beliaulah pelindung di rumah kami.

Satu lagi, beliau sering berkata : "Jangan banggakan pangkat aba di luar sana ! Ini cuma pangkat yang tak akan kubawa mati nanti. Jadilah dirimu sendiri, karena aba lebih bangga dengan hal itu !"

Tapi dalam blog ini, aku akan sedikit membanggakan siapa abaku. Maaf ya ba, biar ini menjadi kenanganku ketika aku tua nanti.. hehehehehe :)

Aba tetaplah aba, ketika sang anak melakukan kesalahan, beliau tak tanggung - tanggung untuk menasehati kami bahkan memarahi ketika sudah keterlaluan.

Beliau dulu memang menentangku ketika aku memilih untuk meneruskan pendidikan (kuliah). Alasannya banyak sarjana yang nganggur. Meskipun kami pernah bertengkar hebat waktu itu, tapi aba tetaplah seorang ayah yang harus mendukung keputusan anaknya jika memang itu terbaik. Saat ini, aba lah menjadi pendukung terdepanku ketika aku mengalami "down" saat mengerjakan tugas kuliahku. Akan  kubuktikan dengan aku menjadi sarjana dan calon insinyur. Doakan anakmu ya ba, biar bisa bekerja di BUMN atau lembaga pemerintahan. Insya allah, anakmu akan membuktikan bahwa tanpa "embel2" anak seorang kapten TNI, bisa menjadi orang sukses. Amin Ya Allah..

Aba is the best, pokoe !!!

Love Bapak Akhmad Nursodiq \(^o^)/

5 tahun

5 tahun sudah aku mengenalmu

5 tahun sudah ketika aku memulai membuka hatiku

5 tahun sudah aku menutup pintu hati lain

5 tahun sudah yang aku bahkan harus memungkiri semuanya

5 tahun lalu aku jatuh cinta dengan pandangan itu

5 tahun lalu aku jatuh cinta dengan suara itu

5 tahun lalu aku jatuh cinta dengan kepintaranmu

5 tahun lalu dan sampai saat ini aku merasakan yang sama

5 tahun ini aku bahkan masih merindukanmu

5 tahun ini aku bahkan masih mencarimu

5 tahun ini aku bahkan masih mencintaimu

5 tahun ini aku bahkan masih mengingat pesan terakhirmu 

"Keep Remember Me"

5 tahun, waktu yang kuperlukan bahkan belum cukup

5 tahun, yang bahkan aku menangis ketika mengingatmu

5 tahun, selama itu mungkin Allah tak menginginkan kita bersatu, atau Allah membuat waktu yang tepat untuk pertemuan kita?

5 tahun, aku masih menempatkanmu dalam tempat yang terspesial

(for : -P.K-)

Di Malam Hari...

Assalamualaikum :)
Suasana yang paling kunanti setelah aktivitas seharian adalah suasana malam. Ketika waktu itu tiba, serangkaian aktivitas yang bahkan tak pernah bosan selalu kujalani. Di malam hari lah, semua fantasi akan pemikiranku akan bekerja. Fantasi yang membuatku senang, sedih, marah bahkan datar saja.. hahaha..
Ketika senang, aku selalu membuka laptopku, melakukan penjelajahan dunia maya, browsing sana sini, baca artikel yang lagi happening, nge game, nulis blog atau hanya sekedar check in check out sosmed. Disinilah fantasiku bekerja.
Sedih mendera, ketika suatu waktu mengalami kebuntuan akan masalah, kegagalan dalam proses, kehilangan sesuatu. Hal yang kulakukan adalah dengan menonton film. Entah itu film korea, india, barat, dll.
Sebenarnya bukan aktivitas yang harus berbeda ketika menyesuaikan mood sendiri, melainkan bagaimana membunuh waktu yang membosankan ketika malam hari menjelang dalam kesendirian.
Hmm...
Tapi dari semua itulah banyak sekali hikmah maupun introspeksi yang selalu kualami baik itu sengaja atau tidak. Satu lagi, sekecil apapun aktivitas yang kau luangkan untuk mengisi kekosonganmu pastikan aktivitas itu bermanfaat setidaknya untuk dirimu sendiri.
Wassalamualaikum :)
-Novi-

Aku yang Sebenarnya

Assalamualaikum....
Selamat membaca buat para blogger :)
Lagi mood buat nge-Blog, dan entah dapat ilham darimana gue ingin menceritakan ttg diriku pribadi..
So, kali ini agak serius isi blog nya, jadi pake kata "aku" aja ya.. hehehehehe (^o^)

Novia Nur Khurun'in, nama panjang pemberian saudara nenekku yg biasa kupanggil mbah ji Amin. Gak semua kosa kata namaku sih, cuma ikut "andil" dalam pemberian nama belakangku. Waktu dalam kandungan, sebenarnya mamaku sgt ingin anak laki2, maklum di tahun 91 msh belum ada USG, jadi ya cukup mengandalkan doa saja. But, Allah merencanakan hal lain, 11 november 1991 lahirlah aku, seorang anak perempuan dengan berat 2,9 ons (cukup kecil) dan berkulit putih. Bahkan kata aba, waktu aku lahir terlihat pucat dan mengira aku sudah mati, tapi Allah menunjukkan kekuasaanNya, kulitku merona sesaat setelah terdengar tangisan kecilku. Di dalam box bayi rumah sakit pun, ada kejadian unik yg kualami sewaktu bayi. Kata aba, waktu beliau sama suster mau nengok aku, di kulitku banyak sekali semut gula yg menempeliku, mungkin aku sdh manis sejak lahir ya? hehehe.. Tapi semuanya hanya Allah Yang Maha Tau.

Novi kecil tumbuh sebagai anak tomboy. Maklumlah, semua sepupuku laki2 dan cuma kami berdua (aku dn mbk tya) jadi teman bermainku. Di TK, usiaku paling muda. Hehehe,, bukannya apa2, di umurku yg ke 3 thn, mama sdh memasukkanku ke TK. Saat kutanya kenapa ke mama, beliau cuma njawab, karena aku sdh bisa membaca tanpa mengeja di usia 2 tahun. hehehe (bukan mau sombong, tp emang iya :D)

Waktu SD, aku siswa yg paling bermasalah di sekolah. Sering bertengkar sama teman, mengolok mereka sampai pernah di marahi sama salah satu wali murid, hehehehe... Tapi semua itu, aku terpilih jadi siswa berprestasi tingkat kecamatan lamongan lho. Aku terkenal nakal di sekolah, tapi aku sadar kalau kewajibanku sebagai murid adalah belajar dan aku masih mempertahankannya. Alhamdulillah..

Sekarang SMP, mungkin aku tak seberuntung teman2 lain. Rumahku sgt jauh dari sekolahku. Butuh waktu 20 menit untuk mengayuh sepedaku buat berangkat ke sekolah. Alhasil, aku sering kejar- kejaran dengan pintu gerbang sekolah yg tiap jam 7 pagi ditutup. Hahaha... Aku gak banyak teman waktu SMP, gak seperti di SD. Di SMP aku lebih pendiam dan gak banyak bergaul. Pernah aku di fitnah satu sekolah, yg bahkan perbuatan itu tidak pernah aku lakukan. Ini semua karena temanku didin. Sudahlah aku sdh melupakan itu. Tapi dibalik itu semua, cinta remaja mulai bersemi. Ah biasalah cinta monyet yg gak kesampaian.. hahaha. Satu lagi nih, aku kangen banget sama sahabat SMP ku, Lila, sholihah, yusi, iyan, dika, lintang, krista, bayu, dll. I miss u guys..

SMA, jeng jeng jeng... aku SMA mulai kembali ke asalku, jadi anak bandel. Hahaha... Kelas 1 aku aktif di Paskibra, yang bahkan aku ditunjuk sebagai pasukan 45 pengibar bendera pusaka di Lamongan. Ya, walaupun itu karena terpaksa tapi pengalaman 1 bulan pendidikan paskibra itu yang tak akan terlupakan.. Kelas 2, puncak kenakalanku. Mana uda berani bolos kelas cuma gara2 gak suka gurunya yg ngajar.. hahaha.. Apalagi sama Dita, Aan, deby, marlia, fitri, mubin, parindra, dkk masa SMA tahun ke 2 ku menjadi lebih berwarna. Nah kalo kelas 3, masa2 buat bertobat dah.. maklum mau masuk kuliah dan harus banyak2 tirakad kalau masalah ini..

Kuliah, nah sekarang aku akan menceritakan aku yang sebenarnya...
Kata orang aku pendiam, memang benar. Tapi kata orang yang dekat denganku, aku adalah orang yg cerewet nya minta ampun. Itu emang benar. Bingung juga menilaiku, yg penting terserah persepsi orang lah..hahaha..
Aku bisa dikatakan orang yg tak mudah bergaul. Walau aku ingin sekali cepat beradaptasi di lingkungan baru, tapi itu butuh waktu. Ketika aku sudah nyaman dengan teman2 ku, aku akan bersifat terbuka dan apa adanya. Hal yg paling menjadikan kerisauanku selama aku kuliah, tentang arti pertemanan sesungguhnya..
Entah kenapa, aku merasa tak klop dengan beberapa teman perempuanku. Ketika aku berada di komunitas mereka, aku tak mengerti apa yg mereka bicarakan dan bahkan ketika aku memberi tanggapan atas apa yg mereka perbincangkan cuma biasa aja. Like a stranger in their community. Bukan aku membenci mereka, tapi aku berpikir ini mungkin aku sendiri yang salah, mungkin aku terlihat terlalu kaku dalam menanggapinya. Tapi di semua itu, masih ada kok yg dekat denganku, seperti orin, jesika, santi (yoona), menik, dan "boys squad" K3che. Entah kenapa aku merasa nyaman sama mereka.. Tapi disini, aku tak pernah membedakan teman, dimanapun aku berada, aku selalu berusaha untuk mengadaptasi diri di komunitas mereka :)
I love U all my friend K3Che *cium satu satu

Aku dengan sejuta impianku..
Sekarang ini, aku di akhir semester kuliahku. Tak terasa tahun ini aku akan wisuda.. Amin Ya Allah :D
Terkadang aku selalu melamun, mau jadi apa aku nanti. Apakah aku harus meneruskan S2 atau memilih berkarir? Tapi impianku adalah memiliki karier yg berjenjang. Aku ingin masuk BUMN atau kantor pemerintahan. Aku ingin mengabdikan semua ilmu, kemampuan dan tenaga ini untuk kemajuan bangsa. Melihat pemimpin2 muda yg dengan idealisasi mereka mampu untuk mengubah wajah Indonesia lebih baik. Aku ingin seperti mereka. Berdisiplin tinggi, tak kenal takut & menyerah, serta menjadi pemimpin yg berpegang teguh sama Allah SWT.. Amin ya robbal alamin..

Kutuliskan semua tentang diriku di blog ini, dengan harapan ini akan menjadi pemicu ku untuk lebih baik di hari esok dan selamanya..
JANGANLAH MALU UNTUK BERMIMPI. BERMIMPILAH DAN WUJUDKAN ITU JADI NYATA !!!
Salam dari aku yang selalu memperjuangkan mimpi2ku
-novi-
Wassalamualaikum..

If There is a will, there is a way

Assalamualaikum.. \^^/
met malem guys.. iseng2 pengen nge blog akhirnya. Maklum dah, gk bisa tidur. Apa ini efek kopi? hehehe
Kayaknya gw harus nyetop kebiasaan yg satu ini. Umur uda mau tua (koreksi -> beranjak dewasa). :D

Kali ini gw mau oret2 ttg unek2 yg ada di otak gw. Sedikit curhat gpp kan? :)

Hal yg paling menghantui akhir2 ini, "mau kemana aku ini?"
Nah loh, pertanyaan yg absurd yg gw gak tau jawabannya apa'an. Until now..

Skg uda tahun ke 4, dan minggu depan gw uda masuk semester 8. Skripsi uda di depan mata. Eh, maksudnya uda jalanin skripsi kira2 25% lah. Dan skg gw baru bingung, mau dikemanain masa depan gw.
Sedih jg rasanya, apa perlu menangis bt diri sendiri? hehe

Mama dulu pernah bilang, "kamu kayak kakak sepupumu aja vi, ambil beasiswa dikti S2 terus jd dosen deh. Mumpung kamu masih muda. Ntar kalo uda nikah, kyk mama gini malah males buat sekolah lagi."
Hmmm...
Gw bukannya nolak atau anti buat jd dosen, tapi dalam lubuk hati gw pengen bgt ngebahagiain ortu, dan ini waktunya gw buat mbantu perekonomian keluarga.

Bingung jg jadinya, kalo gw ambil S2 dan nyambi dosen di kampus gw. Enak sih, bisa kuliah lagi sambil nyari duit. Walau hasil gk seberapa. Tapi, apa gw sanggup dan mampu buat ngajar alias sharing ilmu yg bermanfaat ke yang lain. Gw paling gk bisa sehebat pak agung, dosen favorit gw kalau ngajar. Bahkan gw gak se ahli nuzul teman gue yg kalo lagi ngajarin teman2nya persis kyk dosen. Wah gw salut sama kamu, zul..

Kan ada tu istilah, "belum tentu orang pintar bisa membagikan ilmunya dan membuat orang mengerti dari apa yg dibagikannya". Ya kalau teman gw yg mau nanya, insya allah gw bisa bantu. Tapi hanya sebatas kemampuanku untuk membantunya memahami materi. Lah ini, bener2 ngajar, mana mampu gw T.T

Sebenarnya gw pengen kerja, memanfaat ilmu dan wawasan gw buat jenjang karir yg akan gw rintis. Bekerja jd HSE di BUMN, sampai jadi seorang ahli pengawas di Depnakertrans menjadi impian gw sejak dulu. Gw bisa mengaplikasikan ilmu gw di lapangan, menambah pengalaman, relasi, bisa sekolah lagi dan hal yg menjadi puncak impian gw yakni bisa membangun negeri ini menjadi lebih baik & membantu kesejahteraan rakyat indonesia dari apa yg gue lakuin.
Impian gue ini terinspirasi dari Bu Karen, Dirut Pertamina. Gue salut sama beliau. Wanita pertama yg menjabat di top manajemen perusahaan negara. Mengemban tugas mulia dengan segala keputusan yg beliau ambil yg berkontribusi untuk kesejahteraan rakyat indonesia.
Lah, bener nih.. gak percaya? Waktu BBM naik, beliau mau gk mau harus mengikuti harga pasar minyak dunia karena pertamina merugi akibat subsidi yg terlalu banyak. Gimana tuh nasib rakyat? Kelabakan bukan?
Dari inilah, gue bercita2 pengen suatu saat bisa membantu rakyat indonesia + memajukan negeri ini. Seorang wanita, ibu, dan pengemban tugas negara. Wah gw salut sama beliau.

Akhir kata, hanya Allah lah Yang Maha Tau. Tapi, Allah tak akan merubah nasib suatu kaum, jika ia tidak merubahnya sendiri. Nah gw percaya itu. Ikhtiar gw dalam waktu dekat ini, selesaikan skripsi, nyari kerja + beasiswa, sholat 5 waktu, sholat sunnah, dzikir, puasa sunnah (insya allah), dan berbakti sama ortu. Insya Allah ada jalan, Gw percaya itu.
..... If There is a will, there is a way.....

Wassalamualaikum Wr Wb
-N-

4th

Assalamualaikum..
Gw gak tau uda berapa lama kagak nge-blog. Maklum dah, baru ada mood buat nulis di dinding pribadi gw kayak gini.. hehehe
So,..
Now, We'll begin my 'first' story about 4th.
Don't be confuse, it just a symbol which make me so scared.
You know that this is my last chapter who become a student.
A chapter which make me know my personality, passion, and feel.

(back to Bahasa) ^^v

Hehehe, tau dah kemampuan bahasa inggris gw yang amburadul. Gimana mau kerja di pertamina atau chevron coba dengan kemampuan kayak gini !!!
Hmm.. yang pasti gw sekarang ngerasain galau yang amat sangat gara2 mikirin judul skripsi gw.
Lha, terus selama ini kerja praktek kagak mikir tu judul ??? (pertanyaan yg selalu ada di pikiran gw).
Sebenarnya sih ada pikiran dan bahkan gw sekarang lg mempelajari jurnalnya bahkan teori pengambilan datanya. Tapi ampun deh, masa gue harus berkutat lagi dengan statistika.
Kuisioner, variabel, Ho, H1, SPSS, dan antek - anteknya.
Kayaknya gw kemakan omongan sendiri deh. Dulu gw pernah bilang kagak mau yg namanya bersentuhan dengan itung - itungan statistika..

Oh God, please forgive me..
Kayaknya gw harus belajar dari awal, merancang strategi agar skripsi berjalan lancar dan paling enggak bisa nge banggain ortu deh.

Satu lagi, di Tingkat 4 ini hal yang paling kurindukan adalah my friends.
Teman2 sekelasku, teman2 BEM, teman2 kenalan, kebersamaan kita, canda tawa kita, suasana rapat gak jelas entah itu rapat kementerian maupun rapat kabinet.

Gw masih inget momen terakhir sama teman2 BEM yaitu waktu perhelatan Desa Binaan. I'm so proud of you, guys !!! Entah kata2 apalagi yg bisa gw ucapkan buat perjuangan ini. Asal lu tau, tujuan awal gue nerima tawaran hendra (presbem) untuk jadi menteri yakni gue ingin mahasiswa PPNS bisa mengabdikan ke masyarakat dengan kemampuan intelektualitas mereka, tanpa campur direksi. Ya itu deh, dengan Desbin yg diadakan sama Dikti. Yeaaaahhh *Keplok Keplok*

Dan momen yang paling gue inget dan insya allah tak akan terlupa sepanjang masa waktu gw dan teman2 sekelas nongkrong di pinggir jalan sambil menikmati STMJ dan wedang ronde di pinggir jalan. Hwaaaaa... gw kangen kalian reeekkk !!! Ngomongin gak jelas sampai ngomongin rencana nama buat calon bayi yang dikandung sama teman kami. Gw sebenarnya kagak tau bener apa gk dia hamil, but anyway semoga yang terbaik aja buat kamu mbk O**a ^^

Udah ye, capek lama2 ngetik. Mana laporan OJT belum terlunaskan, masih harus baca jurnal kesekian kalinya buat paham metodenya.
Semoga Skripsi gue kali ini diberikan kelancaran dalam pengerjaannya, ambil data, konsul dengan dosen dan sampai saatnya nanti Sidang Skripsi !!! Amin Ya Allah

Wassalamualaikum Wr. Wb
From Novi to my beloved friends